Kamis, 28 Januari 2010

curhatan di pojokan warung

Di kantor baru ini ada kebiasaan lain. Waktu merokok yang kita jalankan adalah pas abis absen masuk pagi hari (untuk mencharge mata dan otak), makan siang (sekalian gosip2 biar mood senang), sore jam 5 dan malam jam 7 (dengan cita2 bisa pulang teng go padahal nggak).

Kemarin, Ternyata waktu merokok malam sedikit molor. rapel dari jam 6-9 malam. Para penunggu yang tersisa sampai pada akhirnya adalah gua dan 3 orang rekan kerjaku. Janji meeting sama Freddy pun sampe harus mundur, yg tadinya direncanain jam 1/2 8 jadi baru jalan jam 9. Maaf ya bos!

Curhatan yang emmakan waktu lama itu pasti mempunyai tema. Biasa lah temanya, tentang LELAKI. Sesuatu yg gak akan habisnya kalau dibahas. Walaupun sampa kiamat juga. (Itung itung bisa dijadiin topik pembicaraan kalau suatu saat lu stranded in an island with a stranger)

Di kantor baru ini setelah ditelaah, banyak banget yg single. Bisa terlihat dari cara kerja mereka, kerja buakn untuk selingan, tapi untuk primer. Ada selentingan percakapan ttg pengalaman dia pacaran dan putus, seperti "gua akhirnya putus hanya karena alasan "wanita tidak sepantasnya merokok" dan alhasil, ya gitu.." Terasa dari nada bicaranya yang sebisa mungkin jangan membahas tentang topik mengapa putus itu. kami pun melanjutkan dengan pengalaman yg lain.

Masalah umur itu relatif, apalagi masalah jodoh, itu terserah YME. Tapi yang membuat para wanita ini lelah adalah, waktu yg digunakan untuk mencari Mr Right Guy. Sampai ada yang sengaja dijodoh2in sama 8 orang temannya tiap waktu mereka kumpul kumpul, ini membuat sang korban gerah, karena tidak pernah dia punya waktu untuk mengenal lawan mainnya sendiri, karena teman2nya sudah heboh "mempromosikan" dia. Bahkan terlalu over katanya, kadang hal yg harusnya tidak dibicarakan pada awal pertemuan jadi terceplos. Dia bilang, kadanag kondisi tidak tahu sifat lelaki itu membawa keuntungan sendiri, karena kita masih punya ruang gerak. Lain dengan dia yang teman2nya mayoritas lelaki, yang membuat dia lama kelamaan tau pola pikir lelaki yang langsung ngiler klo melihat cewek cantik yg artificial (yang tanpa make up akan terlihat seperti setan). Toh padahal, katanya yg dicari para lelaki untuk dijadikan istri buntut2nya juga yg standard; keibuan dan penyayang.

ada lagi perempuan nomer 2, sampai sekarang blm pernah pacaran, gpp sih toh pacaran bukan keharusan. Tetapi dia tetap meminta untuk punya pacar. Dia masih muda, masih kuliah, jadi menurut gua, masih ada waktu lebih untuk dia dalam mencari "the one".

Nomer 3, yg paling berpengalaman soal umur. Sekarang kondisinya adalah dia jalankan waktu yg dia punya, dia yang pernah pacaran lama dan akhirnya tandas. Sepertinya dia sudah lelah dengan keadaan tarik ulur dan sempat bingung waktu date pertama kali setelah dia putus dengan seorang lelaki, karena dia lupa caranya lagi.

Sebenernya seru juga ngomng hal mendalam seperti itu. Jujur gua enjoy denger cerita2 mereka. Dan disitu gua tau kalau orang taurus itu sifatnya seperti apa. Setia. Alhamdulillah, semoga gua sudah menemukan yang gua cari selama ini. Terimakasih ya Allah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar